Super Family Team

Tim RCBL 2 adalah super team buat saya. Bagaimana tidak? kami yang baru saja kenal, dikumpulkan ke dalam satu tim, kemudian tinggal bersama di desa terpencil dan berhasil menjalankan program sosial KKN RCBL 2. Terlebih lagi untuk saya, pengalaman menjadi Ketua Tim RCBL 2 ini benar-benar membawa prubahan besar dalam karakter diri saya. Rupa-rupa konflik yang terjadi harus segera kami atasi. Dan saya rasa kami telah berhasil melewatinya dengan baik. Kali ini, saya akan menceritakan satu persatu rekan-rekan setim saya.
1. Mira Dwi Kurnia
Saya telah mengenal Mijoo, sapaan akrab mira, sebelum RCBL karena dia merupakan senior saya di Komunitas Radio Kampus yang kami ikuti. Mahasiswi jurusan Sistem Informasi ini adalah spesialis programmer dan perkomputeran di tim kami. Bekerja dengan Mijoo menyenangkan, dia adalah orang yang berwawasan luas dan menghargai kemajemukan. Keikutsertaan Mijoo dalam tim ini diwarnai konflik batin yang menurut saya sangat kocak. Jika Mijoo dan Ria membaca postingan ini, tentu mereka akan mengingat kejadian beberapa hari sebelum keberangkatan kami ke Jogja. Kami bertiga menangis sesenggukan di ruang siaran karena Mijoo hendak membatalkan beasiswa KKN nya dan Ria merasa menjadi sahabat yang gagal karena tidak mampu meyakinkan sahabatnya untuk tetap bergabung bersama tim kami. Toh, akhirnya Mijoo tetap berada di tim kami. Hahaha, lucu sekaligus mengharukan.
2. Ria Anggraini
Ria, biasa dipanggil Mak Ria adalah mahasiswi FIKOM konsentrasi Creative Advertising. Sama dengan Mijoo, saya sudah terlebih dahulu mengenal Mak Ria yang merupakan senior saya di Komunitas Radio Kampus. Dalam tim ini, dia adalah spesialis story teller. Selain bercerita, keahlian Mak Ria yang mengagumkan adalah memasak. Saya sempat berpikir, batu saja kalau dibumbui Mak Ria pasti akan menjadi nikmat.
3. Sella Eka Fatmala
Sella adalah rekan saya sekonsentrasi, sejurusan, sefakultas, seangkatan, sekelompok dan sepermainan. Kami selalu bersama-sama dari awal masuk kampus sampai saat ini. Saya sudah sangat terbiasa bekerja dengan Sella yang orangnya sangat penuh persiapan, penuh disiplin, dan penuh perhitungan ini. Dia menjabat sebagai Bendahara tim kami dan bertanggung jawab mengelola keuangan tim beserta penghematannya. Dia juga paling dicari anak-anak karena dia adalah penanggung jawab tali temali dan manik-manik pada sesi membuat kerajinan tangan gelang dan kalung manik-manik.Anak-anak sangat antusias mengikuti sesi ini.
4. Visa Putri Marziella
Mahasiswi Hubungan Internasional biasanya jago melobi dan mendebat, namun Visa jauh dari kesan tersebut. Karakternya cenderung diam, dan dia hanya akan berkata hal-hal yang bermanfaat. Yang selalu saya ingat dari Visa adalah alarm handphone-nya yang setiap pagi selalu menderingkan lagu Fire milik Girlband Korea Favorit Visa, 2NE1. Lagu ini akan berputar sampai berkali-kali dan Visa, beserta teman-teman tetap tidur sampai siang. Sementara Sella, Rifaih, dan saya biasanya sudah bangun dan membersihkan Balai Desa dan Musolla sambil mendengarkan alarm ini, rekan kami Okky, juga sudah bangun tetapi malah sibuk menggalau merindukan pacarnya yang nun jauh di Jakarta. Hahahaa, sungguh momen yang tidak terlupakan.
5. Harri Okky Prasetyo
Okky adalah spesialis dokumentasi tim RCBL 2. Sesuai dengan pendidikannya di FIKOM, kemampuan fotografi dan sinematografinya tak perlu diragukan lagi. Film dokumentasi RCBL 2 merupakan karyanya yang sangat membantu sounding dan branding tim RCBL selanjutnya. Dia adalah supir pribadi yang siap mengantar kami mobile kemana-mana. Selain itu, karena umurnya yang sudah jauh diatas kami (iya, tua. Hahaha), maka dia juga berperan sebagai bapak dan penasehat kami.
6. Rifai'h
Faih adalah karakter good guy and innocent di tim ini. Calon arsitek ini memiliki program KKN yang sangat tidak berhubungan dengan pendidikan yang diambilnya, Program pemilahan sampah dan program pelatihan gaya hidup sehat (memangnya faih mahasiswa ilmu kesehatan? hahaha). Namun kegiatan ini ternyata malah berjalan dengan sangat sukses. Faih mengambil banyak peran kecil namun sangat bermanfaat bagi tim ini. Dia akan siap sedia kapanpun menjadi tukang ojek untuk membeli nasi, mengambil laundry dan melayani berbagai keperluan rumah tangga lainnya. Faih adalah orang yang rajin, tekun, serta sabar.
7. Muhammad Irfan
Irfan yang merupakan mahasiswa jurusan Teknik Informatika serta assisten Labkom UBL yang saya rasa, memiliki pengalaman pribadi yang akan terus membekas dalam hidupnya. Karena keisengan dan kecerobahan kami, dia sempat mengalami kecelakaan serius yang mengakibatkan jari kakinya harus dioperasi. Alhamdulilah masa-masa kritis telah berlalu dan kami semua dapat meneruskan program tanpa hambatan yang berarti.
Satu lagi rekan yang perlu saya ceritakan, beliau merupakan Induk Semang Tim RCBL 2, anggota kesembilan yang tidak boleh dilupakan.
8. Ibu Denik I.W. Phd
Dosen Fisip yang Gaul ini adalah dosen pembimbing lapangan RCBL 2. Beliau suka sekali meneror kami untuk menyelesaikan tugas dan dateline. Teror yang dilancarkan melalui BBM dan sosial media lainnya ini cukup membuat kami tidak bisa tidur dan buru-buru menyelesaikannya. Tetapi Hamba Allah yang satu ini juga sangat manis, dan suka sekali mentraktir kami dengan berbagai 'jajanan'. Hahaha. 
Saya bersyukur bergabung bersama super dream team ini. Pada awalnya tentu agak sulit menyatukan karakter kami yang sangat beragam ini dalam waktu singkat. Tetapi tim RCBL 2 telah berkerjasama mewujudkan karya yang insya Allah bermanfaat bagi masyarakat Madurejo.

 

Semoga di hari tua nanti, kami dapat tetap saling mengingat bahwa kami pernah bersama-sama dan kami berbahagia menikmati kebersamaan kami.